BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Peradaban
Romawi kuno adalah peradaban Dunia yang tumbuh dari kota Roma, yang didirikan di
semenanjung Italia sekitar abad 9 SM keberadaanya selama 12 abad. Kemudian
kebudayaan Romawi berubah dari sebuah kebudayaan Monarki menjadi sebuah
Republik oligarki yang kemudian menjadi sebuah kekaisaran yang sangat luas.
Peradaban
romawi kini letaknya terpusan dikota roma. Peradaban Romawi dikembangkan oleh
suku latia yang menetap dilembah sungai Tiber. Suku latia menamakan tempat
tinggal mereka “Latium”. Latium merupakan kawasan lembah pegunungan yang tanahnya baik untuk
pertanian. Penduduk latium kemudian disebut bangsa latin serta menghasilkan
peradaban yang tinggi. Kota Roma yang menjadi pusat kebudayaan mereka terletak
dimuara sungai Tiber, waktu berdirinya kota roma yang terletak dilembah sungai
tiber tidak diketahui secara jelas.
Legenda
menyebutkan bahwa Roma didirikan oleh dua bersaudara dari keturunan Aenas dari
Yunani, yaitu Remus dan Romulus. Menurut berita lama, Roma didirikan oleh Remus
dan Romulus pada tahun 750. Remus dan Romulus ani adalah anak Rhea Silva
keturnan Aenas seorang pahlawan Troya yang dapat melarikan diri ketika Troya
dikalahkan dan dibakar oleh bangsa Jujani. Yang mana akan dipaparkan lebih lanjut
mengenai peradaban Romawi kuno bahkan peradaban Byzantium.
B.
Rumusan Masalah
Untuk lebih mempermudah dalam
penulisan makalah maka penulis merumuskan perumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana letak geografis Romawi kuno
dan Byzantium?
2. Bagaimana sistem pemerintahan Romawi
kuno dan Byzantium?
3. Sistem kepercayaan apa yang dianut
Romawi kuno dan Byzantium?
C.
Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini
adalah.
1. Untuk mengetahui Letak geografis.
2. Untuk mengetahui sisstem pemerintahan.
3. Untuk mengetahui sistem kepercayaan.
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Kehidupan Masyarakat Romawi
Romawi
terletak disemenanjung Apenia atau Italia. Perkembangan Romawi dipengaruhi oleh
letak Geografisnya yaitu: Lokasinya strategis
dikawasan Laut Tengah yang cocok untuk perdagangan, Aman dari sebuah
bangsa asing karena terlindung oleh alam. Di utara adalah pegunungan Alpen di
Timur adalah Laut Ardiatikdan Laut Loniad, diselatan adalah Laut Sisilalia dan
di Barat adalah Laut Tirenia srta Laut Liguri. Iklim yang nyaman dan tanah yang subur
untuk pertanian. Roma dibangun diatas tujuh bukit ditepi sungai Tiber sehingga
keadaanya nyaman dan terlindung.
Masyarakat
hidup dari sector pertanian serta perdagangan dan perlayaran. Hubungan
dagang dijalani dengan bangsa-bangsa
disekitar laut tengah bahkan pada masa kaisar Octavianus Agustius hubungan
dagang meluas sampai ke China melalui jalur perdaganganyang dinamakan “slik
road” (jalan sutera). Meeka meng ekspor keramik, barang-barang dari besidan
perunggu, dan kayu serta minuman dari anggur.sedangkan barang impor antara lain
Sutra dari China, rempah-rempah dari Indonesia, katun dan mutiara dari India,
sedangkan dari Mesir mengImpor Gading, kertas dan binatang buas. Dari Asia
Barat mendatangkan permadani, batu permata, garam dan ikan.
Bangsa
Romawi sendiri juga mempunyai kemampuan yang tinggi dalam mengelola
Logam,penggunaan batu untuk bangunan, teknik lengkung (arch) serta teknik
pengeringan rawa yang diproses oleh suku Etursa. Bangsa Romawi pun mewariskan
kebajikan dari para leluhurnya seperti, kekuatan, keuletan, ketekunan,
kesetiaan, serta melakukan apa yang perlu dilakukan dengan disiplin sikap
inilah yang menghantarkan Romawi pada kejayaanya.
B.
Sistem Pemerintahan Romawi
Secara
garis besar system pemerintahan Romawi
dapat terbagi menjadi beberapa bagian yaitu:
1. Masa
Kerajaan (750-500 SM).
2. Masa
Republik (500-27 SM ).
3. Masa Kekaisaran (27-395 SM).
4. Yang
mana pada tahun 27-180 SM adalah masa Imperium Romanum .
5. Dan
pada tahun 180-395 SM adalah masa kemunduran.
C.
Sistem Kepercayaan Bangsa Romawi
Ketika
Kerajaan Romawi berdiri kepercayaan masyarakat
masih bersifat Anisme (kepercayaan terhadap Roh), bangsa romawi memuja
beberapa roh diantaranya adalah seperti roh:
ü Vesta yaitu roh penggurus Api Tungku.
ü Laresta yaitu roh penjaga Rumah tangga
dan batas lading keluarga.
ü Panates yaitu roh penjaga lubang.
Peradaban Romawi juga mendapat pengaruh baesar
terhadap peradaban Yunani termasuk kepercayaan yang bersifat Polytesme. Bangsa
romawi juga menyembah dewa-dewa bangsa yunani namun namanya disesuaikan dengan
nama-nama Romawi yang mana akan disebutkan dibawah ini:
Nama Dewa-dewa Romawi dan Yunani:
a) Yupiter –zeus (pemimpin para dewa).
b) Juno- hera (perlindungan perkawinan dan
wanita).
c) Mars –ares (dewa perang).
d) Marcurius –hemenes (dewa perdagangan).
e) Apollo –apollo ( dewa matahari).
f) Dionia –arterius (dewa perburuan).
g) Venus- aphorodite ( dewa kecantikan).
h) Minerva-pallas Athena (dewa ilmu
pengetahuan dan kebijakan).
Setelah kepercayaan tersebut berkembang kemudian
muncul agama baru yaitu agama Kristen. Lahirnya agama Kristen tersebut ditanah
Judea yang merupakan tanah kekaisaran
romawi bahkan agama tersebut berkembang sampai roma. Penyebaran kearah barat
tersebut dilakukan oleh Petrus dan paunus, penganut agama Kristen semakin
banyak terutama dari kalangan Budak (kaum tertindas).
D.
Peninggalan Budaya Romawi
1.
Seni Bangunan
Bangsa romawi mempunyai keahlian
tinggi dalam bidang seni bangunan mereka telah menemukan sisitem beton sehingga
bangunan-bangunan mereka bertahan beberapa abad dan dapat ditemukan
berkas-berkasnya hingga sekarang, peninggalan-peninggalan bangunanromawi
tersebut adalah antara lain:
·
Puluhan
kuil yangbertebaran di Roma.
·
Patheon
yaitu rumah dewa bagi bangsa Roma.
·
Limes
yaitu tembok pertahanan yang panjangnya puluhan kilometer, lebar 2,5 mdan
tingginya 5 m.
·
Aphiteater dan Collosium adalah bangunan terbentuk
stadion yang dapat menampung puluhan ribu penonton. Bangunan tersebut berfungsi
untuk mengadakan pertunjukan hiburan.
Pada umumnya masyarakat maupun
kaisar Romami sangat menggembari hiburan, seperti hiburan Cairot yaitu kereta
yang ditarik oleh beberapa kuda. Sedangkan Gladiator yaitu perkelahian antara
manusia dan manusia.
·
Circus
maximus adalah untuk pertunjukan sirkus.
·
Forum
Romanum yaitu gedung pemerintahan.
·
Cloaca
maxim adalah saluran pengairan untuk menyalurkan kelebihan air hujan yang
hingga sekarang terpelihara dengan baik.
·
Aquaduk
yaitu saluran air bersih. Bangunan fisik yang dibangun oleh Romawi memiliki multi
fungsi contoh: jalam raya diatas untuk mempercepat gerakan tentara dari pusat daerah. Sedangkan dibawahnya untuk keperluan
irigasi salah satu jalan yang terkuat adalah Via apia yang masih terlihat
sampai sekarang.
2. Seni
sastra
Pada awalnya perkembangan
karya sastra Romawi mendapat pengaruh terhadap Yunani tetapi lama kelamaan
mempunyai ciri khas dari Romawi yaitu diantaranya:
Ø Horatius dengan karyanya yang berjudul
oda.
Ø Livius seorang sejarawan yang menulis
buku berjudul magnum opus.
Ø Lucteruis seorang filusuf dan juga
penyair, yang mengembangkan filusuf yunani terkenal yaitu Epi curuc, karyanya
berjudul hukum Alam ditulis dalam bentuk puisi yang mengupas materi itu terdiri
dari atom.
Ø Ovidius menghasilkan karya sastra yang
berjudul metamorphosis.
Ø Cicero yang ahli pidato corator dan
memperoleh gelar “Bapak prosa Latin”.
Ø Quintialianus, seorang orator terkena;
dan guru retorika karya utamanya berjudul Institutio oratorio menjadikan buku
pelajaran baku pidato kuno.
Ø Senence seorang penulis dan pengacara,
hasil karyanya disebut Dialog. Ia adalah guru besar kaisar nero.
3. Ilmu Pengetahuan
Dalam bidang
ilmu pengetahuan bangsa Romawi meneruskan pengetahuan yang telah berkembang
pada jaman Yunani kuno. Diantara ilmuan Romawi antara lain Galen, ahli dalam
bidang obat-obatan, anatomi, dan fisiologi. Lucterius yang mengikuti jejak
Epikurus dan berpendapat materi itu terdiri dari atom.
Bangsa
Romawi lebih menekankan segi
kepraktisan, bukan teori semata sumbangan bangsa romawi dibidang kedokteran dan
obat-obatan sangat besar bagi dunia sekarang mereka telah menggunakan Radas
kedokteran.
Radas kedokteran tersebut ditemukan dipompeii,
salah satu diantara 200 perkakas kedokteran untuk memeriksa bagian ibu yang
mengandung . radas yang disebut spekulum ini menyerupai radas yang digunakan
zaman sekarang.
Pada
gambar-gambar alat-alat bedah diatas adalah alat-alat badah anatara lain
jepitan (tweezer). Para dokter berhasil melakukan operasi gondok , amandel, dan
batu ginjal. Dan para dokter berhasil menolong kelahiran seorang bayi yang
tidak dapat dilahirkan secara normal yang disebut operasi caecar (disebut demikian
karena pertama kali untuk melahirkan
Yulius Caecar).
Selaim dibidang
kedokteran bangsa Romawipun begitu memperhatikan pendidikan dan mendirikan
Sekolahan. Didalam kekaisaran Romawi pendidikan anak-anak dimulai sejak kecil
melalui jenjang-jenjang setingkat pendidikan Dasar, Menengah, dan perguruan
tinggi.
Pada tingkat
dasar , dibawah asuahan seorang Litirator . anak-anak belajar membaca, menulis
dan berhitung. Pada jenjang menennnnhah dengan bimbingan seorang Gramaticus.
Anak-anak belajar Gramatika , tata bahasa, sejarah, ilmu bumi dan astronomi.
Sedangkan dalam perguruan tinggi dibawah bimbingan seorang Rethor. Mahasiswa
belajar mengarang dan berpidato.
Untuk saran
sekolah dan belajar, kota Roma banyak menyediakan toko buku yang menjual
buku-buku serta ada beberapa perpustakaan lengkap. Sistem pendidikan Romawi ini
dengan ,melalui modifikasi disana sini menjadi model bagi lembaga-lembaga
pendidikan formal pada hampir seluruh negara didunia.[1]
4. Pemerintahan,
Militer, dan Hukum
pemerintahan
tertinggi dijalankan 2 orang konsul dengan masa jabatan 1 tahun dan didampingi
oleh dewan penasehat dalam pemerintahan ada 2 dewan perwakilan (dari kaum Patricia/bangsawan dan DPR=kaum plebecia/rakyat biasa).
ada sekelompok
anggota dewan (4 orang) yang memiliki hak veto yang disebut Tribun atau Tribuni Plebis urusan agama
diserahkan kepada Pontifex Maximus (kepala
urusan agama pusat). Setelah mengalami perang saudara 4 kali, Romawi menjadi
kekaisaran.
Ø Kaisar pertama adalah Octavianus
Agustus/Octavianus yang Agung (27 – 14 SM). Wilayah kekuasaannya dari Persia
sampai Eropa Barat.
Ø Kaisar-kaisar setelah Octavianus: Tiberius,
Nero, Vespasianus, Hadrianus, Antonius Pius dan Kaisar Konstantinus.
Ø Pada masa pemerintahan Constantinus (33 SM)
ibukota dipindahkan dari Roma ke Byzantium.
Ø Tahun 395 SM, Kaisar Theodosius membagi
kerajaan menjadi 2 yaitu Romawi Barat (Roma) dan Romawi Timur
(Constantinopel/Istambul).
Tata pemerintahan Romawi tersusun rapi yang dijalankan sebagai sendi sebagai
berikut:
·
Pemerintahan
sentralisasi, berpusat pada kaisar.
·
Pelaksanaan
ketertiban dan keamanan secara ketat.
·
Komunikasi
antara pemerintahan pusat dengan daerah terpelihara dengan baik didukung oleh
sarana dan prasarana yang baik.
·
Hirarki
dimulai dari Imperium-pretectur-dioceses-propinsiuntuk mempertahankan kekuasaan
atas wilayah yang sangat luas ditempuh siasat devide et imperea yang kemudian
banyak ditiru oleh-bangsa-bangsa modern yang melakukan penjajahan contohnya
Belanda di Indonesia.
Bangsa Romawi
mampu menorganisir kekuatan militernya dengan rapi. Istilah-istilah yang
digunakan itu masih dikenal dalam dunia militer hingga sekarang misalnya ,
legiun, devisi, kavaleri, intantri dan
lain-lain. Semangat bela negara yang disebut patria protesta ditanamkan sedini
mungkin terhadap warga negaranya. Istilah tersebut berkembang menjadi kata patriot yang dikenal di Indonesia.
Dibidang Hukum bangsa Romawi memiliki pijakan hukum
yang sangat kuat sejak adanya persamaan antara golongan patrisia dengan
golongan plebesia berupa ketentuan “ bahwa semua semua warga negara
berkedudukan sam didepan hukum” sejak 449 SM warga negara roma telah memiliki
himpunana hukum perdata 12 tabel . dan pada masa kekaisaran ditambah dengan
hukum perdata yang dihimpun dalam kodeks theodosius 438 sm dan ditambah lagi
dengan kodeks Yustianus 529 SM yang kita kenal senagai “corpus iuris civilis”
(kitab undang-undang perdata).
Hukum romawi berkembang melalui proses sejarah yang
panjang sejak pertengahan abad 5 SM sampai lahirnya kitab hukum zaman kaisar
Yustiniani abad 6 M .kaisar Yustianus mengkondifikasikan (membukukan) huku
Romawi dari kaisar-kaisar yang memerintah sebelumnya. Kondifikasikan
hukum disebut yuris atau Codeks Yustianus. Codex berisi kumpulan hukum atau
kontitusi sejak zaman Theodosisu. Selain codex ada pandect yaitu kumpulan
pendapat ahli hukum. Codex Yustianus dijadikan dasar penyusunan codex Napoleon
yang dikembangkan lebih lanjut menjadi hukum modern hingga sekarang.
E.
Peradaban Byzantium
Disintergrasi kekaisaran Romawi
Barat adalah suatu krisis besar dalam sejarah peradaban barat sehingga
terbentangnya jurang antara zaman klasik dan zaman pertengahan, namun
sesungguhnya kedua zaman tersebut terjalin suatu garis kesinambungan. Periodisasi
dalam sejarah peradaban sebenarnya hanyalah satu cara untuk memahami
perbedaan-perbedaan aspek-aspek fundamental dalam kebudayaan. Zaman pertengahan
dimulai dari runtuhnya kekaisaran Romawi Barat sampai jatuhnya Konstantinopel
pada tahun 1453. Abad pertengahan lazim disebut Zaman gelap.
Di kalangan sarjana beredar keyakinan bahwa zaman pertengahan adalah masa-masa menguntungkan bagi perkembangan umat manusia. Zaman pertengahan banyak disebut sebagai zaman gelap, akan tetapi meskipun disebut zaman gelap, zaman pertengahan bukanlah tanpa prestasi yang berarti bagi perkembangan bangsa barat. Kekaisaran Byzantium adalah kelanjutan dari kekaisaran Romawi dalam abad pertengahan.
Di kalangan sarjana beredar keyakinan bahwa zaman pertengahan adalah masa-masa menguntungkan bagi perkembangan umat manusia. Zaman pertengahan banyak disebut sebagai zaman gelap, akan tetapi meskipun disebut zaman gelap, zaman pertengahan bukanlah tanpa prestasi yang berarti bagi perkembangan bangsa barat. Kekaisaran Byzantium adalah kelanjutan dari kekaisaran Romawi dalam abad pertengahan.
Setelah
Romawi runtuh, Byzantium adalah benteng pertahanan peradaban Eropa Barat dari
serangan musuh yang mencoba menerobos tembok Konstantinopel. Meskipun berusaha
diterobos Byzantium menunjukkan keperkasaannya. Selama kaum Bar-bar tak mampu
menyerang Konstantinopel, upaya penyelamatan peradaban Eropa masih tetap
berlangsung. Selanjutnya Byzantium berhasil memblokir jalan dari Asia ke Eropa
guna menghalangi orang Arap yang akan menyebarkan agama Islam ke Eropa timur
dan tengah.
Kekaisaran Byzantium sebenarnya
meminjamgagasan tentang tata pemerintahan dari para penguasa Sassanid.
Pemerintahan yang dibentuk oleh Kaisar Diocletianus berasal dari Persia. Dan
semua tata hukum atau peradilan, pejabat yang bersujud pada raja dan lainnya
berasal dari Persia. Pada masa pemerintahan Alexander Agung, Persia mengalami
kemunduran, tiba-tiba bangkit kembaliketika Ardashir I merebut kekuasaan.
Agama bangsa Persia kuno adalah Zoroaster, selama lima abad Persia dikalahkan pleh Alexzander Agung ternyata tetap bertahan. Dengan bertahannya agama itu, mereka hampir-hampir tidak terpengatuh ajaran agama misteri Yunani dan Romawi maupun Kristen.
Agama bangsa Persia kuno adalah Zoroaster, selama lima abad Persia dikalahkan pleh Alexzander Agung ternyata tetap bertahan. Dengan bertahannya agama itu, mereka hampir-hampir tidak terpengatuh ajaran agama misteri Yunani dan Romawi maupun Kristen.
Untuk menunjukkan kekuasaan, para
raja mengenakan mahkota serta berpakaian serba gemerlap, semua atribut terbua
dari emas dan perak. Sebegitu absolut kekuasaan raja sampai-sampai orang yang
akan mengahdap harus berjalan dengan lutut. Peraturan ini mutlak harus
dipatuhi.
Byzantium adalah kekaisaran Kristen.
Gereja sebagai institusi ditangani oleh para pengurus yang terdiri dari uskup,
uskup besar, rohaniawan, kepala biara, biarawandan biarawati. Uskup atau
Patriarkh Konstantinopel adalah kepala gereja yang menurut ketentuan diangkat
dan dipilih oleh para dewan keuskupan, namun kenyataanya diangkat oleh kaisar.
Memang Patriakh-lah yang memahkotai
kaisar, namun hal itu bukan kapasitasnya sebagai kepala gerejamelainkan sebagai
warga utama kaisar.
Kemudian kaisar menjadi sebagai
wakil tuhan di bumi. Kemudia gerja dikonfrontasikan sebagai gereja-negara.
Kontrol atas gerja ini disebut “Caesaropapisme”- konsepsi khas Byzantium.
a)
Geografi
Byzantium
Wilayahnya meliputi Yunani, Semenajung Balkan sebelah
selatan, Asia barat hingga Lembah Eufrat-Tigris, Mesir dan sebagian Italia.
Sampai abad ke-15, wilayah Byzantium digerogoti oleh musuh-musuh lainnya.
Akhirnya kekuasaan Byzantium hanya tinggal berupa sebuah
jalur kecil sepanjang pantai utara Bosporus dan Dardanela, termasuk
Konstantinopel.
b)
Aspek Ekonomi
Meskipun perekonomian di daerah Mediterania mengalami
kemunduran, Byzantium tetap makmur. Di sinilah kejayaan lama perekonomian
Yunani berlanjut. Produksi Sutera dan industri manufaktur barang-barang sutera merupakan
topangan utama ekonomi Byzantium.
Industri Manufakturnya dibangun di Konstantinopel, Tyrus dan
Beirut. Keunggulan dalam perlengkapan memungkinkan para pedagang Byzantin
memonopoli perdagangan sutra ini hingga ke Eropa barat.
c)
Kehidupan
Intelektual Byzantium
Setiap anggita atas Konstantinopel percaya bahwa pendidikan
yang baik merupakan hal yang tak terelakkan bagi kewarganegaraan. Anak
laki-laki usia enam tahun mulai diperkenalkan pada tata bahasa Yunani, kemudian
mereka dilatih untuk mengarang dalam bahasa Yunani Attika, membaca karya
klasik, serta menghapal syair panjang Homerus.
Dalam usia 14 tahun mereka diajari retorika. Mereka mulai
diperkenalkan pada orator, penulis prosa, serta filsuf. Geometri, Arithmatika,
astronomi dan musik, empat mata pelajaran yang di Eropa barat dikenal dengan
Quadrivium.
Perpustakaan tentang karya-karya klasik dibangun di berbagai
tempat, begitu pula dengan sekolah-sekolah. Pada abad ke-10 sarjana yang
bernama Suidas berhasil menyusun sebuah kamus dan ensiklopedi yang berisi
kutipan penting dari karya sastra besar. Sarjana yang lain adalah Michael
Psellus dianggap sebagai semacam kebangkitan platoisme, karena dia begitu
mengagumi Plato.
d)
Ilmu
Pengetahuan
Byzantium memang sukses dalam bidang perdagangan,
peperangan, administrasi pemerintahan dan peratanian.
Tetapi dalam bindang ilmu pengetahuan mereka menerbitkan
kembali ilmu pengetahuan lama,misalnya
dalam bidang kedoteran. Seorang praktikus lain yang pantas
dicatat adalah ahli bedah Paul Aegina, yang menulis Epitome,yang berisi
ringkasan tentang pengetahuan dokter. pada zamannya.
Dia ahli dalam operasi amandel,dada yang terinfeksi dan lain
sebagainya.
e) Seni
Byzantium
Dalam sejarah seni Byzantium menduduki posisi tertinggi.
Konstantinpel penuh dengan bangunan megah tempat ibadah umat kristen, bangunan
itulah yang merupakan puncak prestasi arsitektur Byzantium. Setelah Kristen
resmi pada 312, bangunan yang bernama Basilica bertebaran di daerah Romawi
Timur. Bangunan itu beratap berbentuk kubah raksasa yang disusun dengan cermat
terbuat dari batu.
Ciri kahs bangunan Byzantium adalah keserba-agungan yang
memberikan efek impresif diatas segalanya seperti yang ditulis Charles Diehl
dalam The Cambridge Medieval History.
Figur yang digambarkan hampir semuanya berkaitan dengan agama.
Seni Byzantium pada dasarnya adalah seni cangkokan. Unsur-unsur diambil
propinsi tentangga, namun yang paling dominan adalah dari Yunani. Dari Syria
mereka mengambil ide tentang kubah. Dari Persia mereka mengadopsi desain
binatang dan tumbuhan.
f)
Kehidupan
Intelektual
Setiap anggita atas Konstantinopel percaya bahwa pendidikan
yang baik merupakan hal yang tak terelakkan bagi kewarganegaraan. Anak
laki-laki usia enam tahun mulai diperkenalkan pada tata bahasa Yunani, kemudian
mereka dilatih untuk mengarang dalam bahasa Yunani Attika, membaca karya
klasik,serta menghapal syair panjang Homerus.
Dalam usia 14 tahun mereka diajari retorika. Mereka mulai
diperkenalkan pada orator, penulis prosa, serta filsuf. Geometri, Arithmatika,
astronomi dan musik, empat mata pelajaran yang di Eropa barat dikenal dengan
Quadrivium. Perpustakaan tentang karya-karya klasik dibangun di berbagai
tempat, begitu pula dengan sekolah-sekolah.
Pada abad ke-10 sarjana yang bernama Suidas berhasil
menyusun sebuah kamus dan ensiklopedi yang berisi kutipan penting dari karya
sastra besar. Sarjana yang lain adalah Michael Psellus dianggap sebagai semacam
kebangkitan platoisme, karena dia begitu mengagumi Plato.
g)
Sejarah
Militer Byzantium
Sebagaimana diketahui, Byzantium mempunyai asset ekonomi
yang tidak tertandingi. Pemasukan kas cukup melimpah. Dengan kekayaan seperti
ini memungkinkan Byzantium memiliki pasukan reguler, yang jumlah anggotanya
sebanyak 120.000 orang, mereka adalah prjurit yang terlatih dan memperoleh gaji
teratur.
Dalam menghadapi bahaya yang lebih besar, selain menggunakan
pasukan reguler juga ditambah denganpasukan sewaan. Mereka berasal dari
Varangia yang menjual jasanya pada kaisar Konstantinopel.
Mereka biasanya berupa pasukan kaveleri yang dilengkapi
busur dan tomabak.Peranan Angkatan laut dalam mempertahankan kejayaan Byzantium
juga tak kalah penting.
Angkatan laut
Byzantium mampu memukul mundur tentara Arab dari Konstantinopel, berkali-kali
pula mereka menundukkan kapal bajak laut Arab. Pada tahun 961 mereka berhasil
merebut pulau Kreta dari tangan orang Arab.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kesimpulan
Peradaban Romawi terletak di negara Italia yang beribu kota di Roma. Menurut
kepercayaan , kata Romawi berasal dari nama nenek moyang bangsa Romawi , yaitu
Remus&Romulus yang merupakan anak dari Rhea Silva, salahsatu keturunan
Aeneas ( pahlawan perang Troya ).
Bangsa
romawipun mempunyai kepercayaan yang pheotisme karena pengaruh peradaban yunani
dan mempunyai peninggalan-peninggalan yang sangatberpengaruh terhadap zaman
modern sekarang. Romawi adalah bangsa yang mempunyai peradaban yang sangat
tinggi.
Perdaban
Byzantium dalah peradaban yang tak kala megah dan dimasa inilah kepercayaan
ataupun agama yang dulu dianut oleh romawi telah berpindah ke kristenisasi.
0 Response to "Makalah Peradaban Romawi Kuono danPeradaban Bzantium"
Posting Komentar